ERA.id – Ketua Umum PDI Perjungan Megawati Soekarnoputri menyinggung soal jatah menteri yang menjadi rebutan. Dia mengaku banyak mendengar terkait hal tersebut belakangan ini.
“Sembilan tahun telah dilalui dengan berbagai dinamika politik. Begitu banyak tarik menarik kepentingan politik terjadi, bahkan jabatan menteri pun ibu dengar nih wah sudah pada rebutan deh,” kata Megawati dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDIP di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta Utara, Jumat (24/5/2024).
Dia menyinggung pula prihal jumlah kementerian dalam satu kabinet. Megawati lantas membandingkan saat masih menjabat sebagai presiden kelima RI.
Megawati mengaku, ketika itu memilih membentuk kabinet yang ramping dengan jumlah menteri hanya 33 orang. Dengan komposisi itu, dia mengklaim berbagai krisis yang dihadapi Indonesia bisa teratasi.
“Ketika menghadapi krisis multi-dimensi, saya memilih membentuk kabinet ramping dengan jumlah menteri 33 tapi bersifat zaken kabinet, profesional the right man in the right place,” ucap Megawati.
“Seluruh krisis diatasi, seluruh utang lewat IMF dilunasi,” imbuhnya
Diketahui, Prabowo Subianto berencana menambah jumlah kementerian menjadi 40 di pemerintahannya nanti.
Diduga penambahan jumlah kementerian itu untuk mengakomodasi jatah menteri dari partai-partai politik pendukungnya. Belakangan UU Kementerian Negara juga sudah masuk pembahasan untuk direvisi.