ERA.id – Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengklaim, pasangan Dedi Mulyadi dan Bima Arya menguat untuk diusung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat 2024. Hal itu diperkuat dengan dukungan dari partai politik yang berkoalisi dengan Gerindra.
“Ya pembicaraan-pembicaraan dengan teman-teman koalisi untuk si Jawa Barat memang lebih mengarah ke Dedi Mulyani dan cawagubnya Pak Bima Arya ya,” kata Dasco kepada wartawan, dikutip Rabu (12/6/2024).
Sembari menunggu pendaftaran calon kepala daerah pada 27 Agustus 2024, pihaknya akan terus melakukan survei untuk menguji elektabilitas Dedi Mulyadi-Bima Arya.
“Sambil menunggu pendaftaran bulan Agustus tentunya survei-survei ini akan terus dilakukan dan penguatan-penguatan di bawah akan terus dilakukan,” ucapnya.
Disinggung soal adanya perbedaan pendapat antara Gerindra dan Partai Golkar terkait siapa tokoh yang akan diusung di Pilkada Jabar mendatang, Dasco membantah.
Dia menjelaskan, antara Gerindra dan Golkar tidak ada perbedaan pendapat. Melainkan saling menghitung kekuataan calon yang akan diusung.
“Sebenarnya bukan perbedaan pendapat, ini kan itung-itungan mana yang lebih prioritas, maju di mana kemudian untuk meraih kemenangan,” kata Dasco
“Jadi itung-itungannya itu begitu dan sudah dirembuk sebenarnya dengan teman-teman dari partai di Koalisi Indonesia Maju,” imbuh wakil ketua DPR RI itu.
Diketahui, Dedi merupakan kader Partai Gerindra yang digadang maju sebagai bakal calon gubernur Jawa Barat. Sementara Bima Arya adalah kader PAN yang ditawarkan menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat.
Adapun Partai Golkar masih mempertimbangkan nama Ridwan Kamil maju di Pilkada Jawa Barat. Meskipun partai berlambang pohon beringin itu juga merekomendasikan mantan wali kota Bandung itu maju di Pilkada Jakarta 2024.