Foto: JCC Network
Teknologi.id – Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, mengusulkan peningkatan anggaran sebesar Rp 12,3 triliun dari PAGU Indikatif Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp 7,7 triliun.
Menurut Budi, tambahan anggaran tersebut akan digunakan untuk mempercepat pelaksanaan program transformasi digital Kementerian Komunikasi dan Informatika. Pernyataan ini disampaikan oleh Budi dalam rapat kerja Komisi I DPR RI pada hari Senin (10/6/2024).
“Agar program kerja dapat berjalan, diperlukan dukungan Komisi I DPR RI terkait pemenuhan usulan tambahan anggaran Kementerian Kominfo sebesar Rp 12,3 triliun,” kata Budi.
Menkominfo mengumumkan bahwa PAGU Indikatif Kementerian Kominfo untuk Tahun Anggaran 2025 mengalami penurunan sebesar 50,12 persen jika dibandingkan dengan Tahun Anggaran 2024.
Anggaran untuk tahun ini terdiri dari Rupiah Murni sebesar Rp 2.157.534.616.000, Pendapatan Negara Bukan Pajak sebesar Rp 1.206.122.619.000, Badan Layanan Umum sebesar Rp 3.582.000.000.000, dan Pinjaman serta/atau Hibah Luar Negeri sebesar Rp 773.250.158.000.
Baca juga: Tak Kunjung Patuh, Dalam 2 Minggu Telegram Terancam Diblokir Kominfo
Menkominfo menegaskan komitmen untuk mengimplementasikan penyempurnaan program kerja terkait dengan transformasi digital.
Dia menyatakan bahwa, sejalan dengan pencapaian visi Indonesia Emas 2045, peningkatan transformasi digital ditekankan dengan prinsip inklusif, pemberdayaan, kepercayaan, dan kedaulatan.
“Ketiga prinsip tersebut dilaksanakan melalui penguatan infrastruktur dan SDM digital, penguatan ekosistem digital, penciptaan ruang digital yang sehat dan produktif, serta penguatan komunikasi publik,” jelas Budi.
Dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI, dibahas dua agenda utama, yaitu peninjauan dan evaluasi pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2023, dan pembahasan Rencana Kerja Anggaran serta Rencana Kerja Pemerintah Kementerian Kominfo untuk Tahun 2025.
Sebenarnya sejak awal tahun 2022, Menkominfo telah mendorong program-program strategis yang menjadi prioritas utama dalam mempercepat transformasi digital di Indonesia.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengungkapkan bahwa ada enam program kerja yang telah memberikan dampak yang signifikan.
Program-program tersebut mencakup penyediaan infrastruktur seluler di daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar), fasilitas jaringan seluler 4G di daerah non-3T, Digital Talent Scholarship (DTS), literasi digital, dukungan bagi pelaku UMKM, dan pelaku startup.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ny)