JAKARTA, SELULAR.ID – Ekonom Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat LPEM FEB UI, Teuku Riefky menyebut ada plus minus hadirnya layanan internet satelit Starlink di Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan dalam diskusi Selular Business Forum (SBF) 2024 yang berlangsung di Jakarta, Rabu (12/6/2024).
Tema dari diskusi SBF ini adalah “Mengukur Dampak Kehadiran Starlink Terhadap Industri Telekomunikasi dan Daya Beli Masyarakat”.
Sejumlah pembicara hadir dalam SBF ini seperti Ketua Tim Penanganan Pelayanan Perizinan Penyelenggaraan Telekomunikasi, Dirjen DJPPI Kominfo, Falatehan.
TONTON JUGA:
Kemudian ada Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel) Indonesia, Jerry Mangasas Swandy; Anggota Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Gopprera Panggabean.
Lalu, CEO sekaligus Editor in Chief Selular, Uday Rayana menjadi moderator acara ini.
Baca juga: Perbandingan Tarif Starlink dan Layanan Internet Lokal, Ini yang Murah
Riefky menjelaskan jika Starlink memberikan dampak positif bagi masyarakat di daerah 3T (tertinggal, terdepan dan terluar).
Hal ini menurutnya dengan kehadiran internet memiliki peranan penting bagi masyarakat karena bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Masyarakat yang tinggal di wilayah yang memiliki koneksi internet maka secara penghasilan dan kehidupannya lebih baik dari yang tidak memiliki,” katanya.
Namun, Riefky menjelaskan ada sisi negatif juga terhadap kehadiran Starlink di Indonesia.
Isu terkait keamanan data pribadi konsumen menjadi perhatian darinya terkait masuknya Starlink ke Indonesia.
“Terkait isu keamanan data pribadi konsumen ini sebenarnya tidak hanya dari Starlink tetapi juga seluruh penyelenggara jasa internet di Indonesia,” ungkapnya.
Dia menambahkan kehadiran Starlink juga menghadirkan isu lainnya yang perlu menjadi perhatian yakni kedaulatan digital Indonesia.
“Isu ini perlu kita dalami lantaran data-data masyarakat bahkan pemerintahan bisa pihak asing akses,” sambungnya.
Baca juga: Starlink Banting Harga Lagi, Berpotensi Terjadi Perang Tarif
Terkait sejumlah dampak negatif ini, Riefky mengatakan perlu peran aktif pemerintah supaya Starlink mematuhi aturan yang ada dan membuat data masyarakat maupun negara aman.
“Kehadiran negara dalam hal ini KPPU tentu untuk melindungi konsumen dan harapannya Starlink ini bisa lebih berdampak positif daripada negatif,” tandasnya.
SIMAK JUGA:
Ikuti berita Selular.id di Google News
